Skip links
Stadion Siliwangi

Stadion Siliwangi dan Persib Bandung

Stadion Siliwangi di Jalan Lombok, Kota Bandung, adalah salah satu stadion yang menjadi saksi bisu Persib berkiprah di kompetisi sepak bola tertinggi. Banyak momen kemenangan Maung Bandung yang tercipta di stadion milik Kodam III/Siliwangi tersebut.

Ada pemeo yang mengatakan, “Jangan merasa menjadi bobotoh bila belum pernah menonton langsung Persib di Stadion Siliwangi”. Dulu, stadion ini selalu menjadi pilihan Pangeran Biru melakoni laga kandang menjamu tamu, sejak era perserikatan hingga Liga Indonesia.

Meski kini Maung Bandung punya kandang baru yang lebih megah, keberadaan Stadion Siliwangi tetap memiliki tempat khusus di hati bobotoh. Sebagai salah satu stadion tertua di Parijs van Java, stadion di pusat kota tersebut akan selalu dikenang. Ya, dikenang sebagai bagian tak terpisahkan dari perjalanan Pangeran Biru dan perkembangan olahraga di Tanah Air.

Mengutip laman bandung.go.id, Stadion Siliwangi merupakan etalase budaya dan olahraga populer yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Bandung. Sarana olahraga ini sangat identik dengan eksistensi Persib, kesebelasan sepak bola kebanggaan Kota Bandung dan Jawa Barat.

Sejarah singkat

Berdiri di atas lahan milik Komando Daerah Militer (Kodam) III, stadion ini mulai dibangun pada 1 Januari 1954. Tepat 10 tahun setelah peristiwa Bandung Lautan Api, 24 Maret 1956, Stadion Siliwangi diresmikan. Seturut laporan surat kabar Java Bode, peresmian stadion digelar pada pukul 15.00.

Waktu itu, peresmian dihadiri langsung oleh Panglima Tentara dan Teritorium III Kolonel Infanteri Alexander Evert Kawilarang. Acara peresmian stadion yang berlangsung meriah itu diwarnai upacara kemiliteran dan pengibaran bendera nasional.

Selepas upacara peresmian, panitia menggelar laga persahabatan yang mempertemukan timnas Indonesia dengan kesebelasan TNI AD. Timnas Indonesia yang dilatih Pogacnik bermain full team diperkuat beberapa pilar lini depan, seperti Jusuf Siregar, Andi Ramang, dan Aang Witarsa.

Di laga tersebut, pemain asal PSMS Medan, Jusuf Siregar, disebut-sebut sebagai pemain dengan penampilan terbaik. “Jusuf Siregar masih menjadi salah satu penyerang terbaik Indonesia dengan tembakan berbahaya di kedua kakinya,” tulis surat kabar De Nieuwsgier. Pasukan Pogacnik meraih kemenangan atas PS TNI AD dengan skor 5–1.*

Foto: Stadion Siliwangi (pikiran-rakyat).

Bidik juga:

GBLA, Stadion Megah di Cekungan Bandung

Leave a comment