
Nedhandel NV, dari Dulu untuk Kantor Perbankan
Nedhandel NV di Jalan Asia Afrika dekat Palestine Walk tampak sangat anggun dengan ciri khasnya.
Ya, gedung cagar budaya yang selama ini menghadirkan visual indah dengan warna putihnya di bilangan Alun-alun Bandung.
Sebetulnya, siapa pun bisa mengenal nama gedung tersebut dan mudah mengingatnya: Nedhandel NV. Nama tersebut dibubuhkan di atas pintu utama sejak dulu.
Mulanya, bangunan itu milik suatu perusahaan yang berkantor pusat di Amsterdam, Belanda, yaitu Nederlandsche Handel Maatschappij NV. Perusahaan yang berdiri sejak 1824 itu merupakan perusahaan dagang kemudian beralih usaha dan bergerak di sektor perbankan.
Arsitektur
Gedung cagar budaya yang beralamat di Jalan Asia Afrika No. 61 Kota Bandung ini mulai ditempati pada 1912. Jika kita memperhatikan Gedung de Javasche Bank (Bank Indonesia) Bandung akan menemukan beberapa kesamaan dengan Gedung Nedhandel NV. Sebabnya, dirancang oleh biro arsitek yang sama, yaitu Hulswit, Fermont en Cuypers yang berkedudukan di Batavia. Bisa dibilang Gedung Nedhandel NV adalah versi kecil Gedung de Javasche Bank (Bank Indonesia) Bandung.
Pada Gedung ini, biro arsitek menerapkan gaya arsitektur Neo-Classic atau art-deco ornamental yang sedang digemari waktu itu. Apabila kita memperhatikannya dengan saksama, keindahan gaya arsitektur Neo-Classic-nya masih terlihat. Dua pilar yang mengapit pintu depan, jendela besar di sekeliling bangunan, dan ornamen dekoratif di dinding bagian atas adalah beberapa ciri khas bangunan ini.
Sejak awal pembangunan, memang gedung ini difungsikan sebagai kantor perbankan. Dalam rangka nasionalisasi, tahun 1960-an, Pemerintah Indonesia mengambil alih gedung klasik ini dan mengubahnya menjadi Bank Export Import. Pada 1998, bank tersebut dengan beberapa bank lain melebur menjadi Bank Mandiri. Setelah melalui program restorasi, saat ini Gedung Nedhandel NV difungsikan sebagai Kantor Bank Mandiri KCP Bandung Alun-alun.
Anggun dan masih terawatnya Gedung Nedhandel NV menandakan bahwa gedung tua tidak selalu suram. Jika dilihat dari luar, gedung ini menghadirkan keindahan, kesan klasik yang apik sekaligus nuansa Bandung baheula yang menawan di jalan yang melegenda.*
Foto: Dudi Sugandi
Bidik juga: