Jalan-jalan keliling Kota Bandung memanfaatkan momen libur sekolah, Natal dan Tahun Baru 2024 ternyata tak harus mahal. Soalnya, murah atau mahalnya biaya liburan bergantung pada banyak aspek, mulai dari transportasi, akomodasi hingga biaya tiket masuk objek wisata.
Nah, jika kita memiliki bujet yang terbatas bukan berarti tidak bisa tamasya alias jalan-jalan di destinasi wisata yang diidamkan. Untuk itu, sebaiknya merencanakan perjalanan dahulu dengan bijak setidaknya sebagai panduan saat jalan-jalan kemudian.
Misalnya, jika kita menganggarkan bujet jalan-jalan Rp20.ooo per orang. Bisakah kita jalan-jalan keliling Bandung dan mengunjungi beberapa spot wisata dengan bujet seperti itu? Jawabannya, bisa! Berikut opsi yang bisa dipertimbangkan terutama bagi keluarga yang membawa serta anak-anak. Total alokasi waktu antara tiga hingga empat jam.
Naik Bandros
Ada banyak shelter bus wisata Bandung Tour on Bus (Bandros) yang tersebar di Kota Bandung. Untuk opsi ini, pilihlah shelter di Jalan Diponegoro dekat pertigaan Jalan Cisangkuy. Dengan naik bus ini, kita bisa keliling Kota Bandung sekira satu jam dengan rute tertentu dan cukup membayar Rp20.000 per orang.
Selama perjalanan, seorang pemandu wisata (guide) akan menemani kita di dalam bus dan bercerita all about Bandung. Selain menikmati kota di atas bus terbuka, kita juga mendapat wawasan tentang Bandung.
Wisata museum
Setelah kembali ke shelter Bandros di Jalan Diponegoro, ada cukup banyak opsi objek wisata yang bisa dikunjungi keluarga dan anak-anak. Dekat lokasi ini ada tiga museum yang dapat dikunjungi secara cuma-cuma.
Museum tersebut adalah Museum Geologi, Museum Pos Indonesia, dan Museum Gedung Sate. Museum yang disebut paling awal lokasinya paling dekat dengan shelter. Kita tinggal memilih mau berkunjung ke mana?
Kalau ke Museum Geologi cukup menyeberang Jalan Diponegoro karena lokasi museum ini di seberang shelter Bandros Diponegoro. Jika kita ingin mengunjungi Museum Pos Indonesia maka kita berjalan kaki beberapa menit menuju Jalan Cilaki, masih di kompleks Gedung Sate.
Wisata taman
Dalam perjalanan ke Museum Pos Indonesia atau Museum Gedung Sate, kita melewati Taman Lansia yang asri. Kita bisa sejenak rehat di sana sembari menikmati suasana yang menyejukkan di bawah pepohonan rindang.
Setelah mengunjungi museum, kita bisa bersantai sekaligus berfoto di taman depan Gedung Sate. Taman ini terbilang favorit warga Bandung dan wisatawan yang datang dari luar kota. Ada yang menyebut belum ke Bandung jika belum berfoto di Gedung Sate yang monumental.
Nah, itulah opsi jalan-jalan keliling Bandung dengan biaya minimal, tapi menambah wawasan dan pengalaman yang menyenangkan terutama untuk keluarga dan anak-anak.*
