
Bakso Ceker, Gurih-Gurih Sedap Bikin “Nagih”
Kesedapan sajian bakso sudah tak perlu diragukan lagi, termasuk variannya seperti bakso ceker yang gurih-gurih sedap bikin “nagih”. Konon, semangkuk bakso bisa membuat mood seseorang menjadi lebih baik terutama kala menyantapnya di saat hujan atau cuaca lagi dingin.
Di antara sekian banyak ragamnya, salah satu sajian yang kerap diburu para pencinta kuliner adalah bakso ceker. Nah, jika sedang go.out.bdg kulineran di Kota Kembang, Anda bisa mampir ke kawasan kuliner di Jalan Suryakencana.
Berkunjung ke kawasan ini juga akan membuat Anda dan keluarga lebih leluasa memilih menu kuliner yang disajikan. Terlebih, karena lokasinya berada di Bandung utara, suasana di sekitar terbilang asri dan berhawa sejuk khas kawasan Dago. Pohon-pohon rindang tinggi besar berjajar di tepi jalan ini.
Dari sekian banyak ragam kuliner di kawasan kuliner Suryakencana, Baso Ceker Rizky adalah salah satu menu yang paling banyak dicari. Hidangan berkuah panas yang hadir dengan cita rasa gurih itu betul-betul menggugah selera dan bikin lidah bergoyang.
Ceker ayam yang nikmat dan lunak yang dijajakannya adalah hasil dari olahan presto selama setengah jam. Dengan begitu, bagian tulang kecilnya bisa disantap jika Anda suka. Selain lunak, ceker ayam yang disajikan tidak bau amis karena diberi bumbu rempah terlebih dahulu. Itulah mengapa banyak pencinta kuliner yang menjadi pelanggannya.
Satu porsi menu di kaki lima ini dijual dari mulai Rp20.000. Menu andalannya adalah yamin bakso komplet yang terdiri dari mi kuning, bakso, potongan tulang iga, pangsit goreng, dan ceker ayam. Mi bakso ini disajikan dengan racikan ceker ayam khas sang pemilik sekaligus yang menjadi unggulannya.
Mi yamin Baso Ceker Rizky terbilang lembut dan manis. Begitu pun dengan ceker ayam berkuah kaldu gurih yang dimasak bersama tulang sumsum sapi. Ukuran cekernya memang tidak terlalu besar, tetapi punya tekstur daging yang lembut. Dalam penyajiannya, ceker ayam dan kuahnya dihidangkan dalam mangkuk terpisah jika pembeli memilih menu yamin.*
Bidik juga: