Skip links
Masjid Al Irsyad

Fakta Unik Masjid Al Irsyad, Salah Satunya Tanpa Jendela

Masjid Al Irsyad Satya di Kota Baru Parahyangan memang bukan sekadar bangunan untuk beribadah umat Islam. Lebih dari itu, ada fakta unik dan menarik di balik fungsi utamanya sebagai tempat salat dan mamfasilitasi syiar Islam khususnya di Kabupaten Bandung Barat.

Oleh karena keunikannya, banyak masyarakat yang sengaja datang untuk melihat desain arsitekturnya, bahkan ada yang membuat program wisata religi. Tak mengherankan, masjid ini selalu ramai oleh umat Islam dengan segala program dan kegiatan ibadah dan syiarnya.

Lantas, apa saja fakta unik masjid berwarna abu-abu ini?

Mirip Kakbah, tanpa kubah

Umumnya, bangunan masjid memiliki kubah jika mengacu pada gaya dan tradisi Timur Tengah atau berundak yang populer di Nusantara. Namun, Masjid Al Irsyad yang dibangun pada 2009 berbentuk persegi tanpa kubah, seperti Kakbah atau semacam kubus raksasa.

Dinding berlubang

Kisi-kisi dinding masjid berupa susunan bata berlubang, mengelilingi seluruh fasad bangunan. Uniknya, kisi-kisi dinding tersebut membentuk dua kalimat syahadat raksasa dalam huruf kaligrafi Arab. Dengan dinding berlubang tersebut, sirkulasi udara yang masuk dan keluar ruangan sangat baik.

Tak ada jendela

Siapa sangka, Masjid Al Irsyad tidak memiliki jendela seperti masjid pada umumnya. Selain itu, di dalam ruangannya pun tidak menggunakan pendingin udara atau AC. Mungkin hanya sedikit masjid di dunia yang tak berjendela dan ini adalah salah satunya. Jendela dan pendingin udara alami masjid berasal dari kisi dinding berlubang.

Ragam hias Asmaul Husna

Di bagian plafon masjid karya arsitek Ridwan Kamil ini terdapat 99 kotak sebagai penerang dan artistik memancarkan 99 Asmaul Husna. Ornamen atau ragam hias ini menghadirkan nama-nama baik Allah SWT.

Mihrab alami

Menampung sekitar 1.500 jemaah, Masjid Al Irsyad memiliki mihrab unik berbentuk lorong persegi dan menghadap perbukitan. Mihrab ini sejauh mata memandang panorama hijau yang memanjakan mata. Di tempat ini ada bola batu raksasa di atas kolam dangkal dengan tulisan Allah.*

Bidik juga:

Masjid Al Imtizaj, Titik Awal Saksi para Mualaf

Masjid Raya Al Jabbar, Mahakarya Peradaban Jawa Barat

Leave a comment