
5 Masjid Tertua di Bandung, Menyimpan Sejuta Sejarah
Berdirinya beberapa masjid tertua di Kota Bandung pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 menunjukkan bahwa penyebaran agama Islam di kota ini sudah berlangsung lama.
Pembangunan tempat ibadah semakin banyak seiring dengan pesatnya jumlah pemeluk agama Islam dan perubahan status Bandung sebagai kota pada 1810.
Memang, masjid tertua di kota ini sebagian sudah mengalami renovasi sehingga mengubah bentuk asli terkait dengan perluasan bangunan sekaligus menambah kapasitas jemaah.
Dulu, hampir semua masjid di Parijs van Java dibangun dengan ukuran bangunan yang tak terlalu luas. Misalnya, Masjid Mungsolkanas yang berdiri sejak 1869, bahkan terletak di pemukiman padat di bilangan Cihampelas.
Meski demikian, renovasi masjid tertua di Kota Bandung tetap menyimpan sejarah yang tak terlupakan. Keberadaannya adalah bukti sekaligus saksi sejarah pernyebaran agama Islam dari masa ke masa di Parjis van Java.
Masjid Mungsolkanas
Jl. Cihampelas No. 18
Masjid Mungsolkanas didirikan pada 1869 oleh ulama terkenal Haji Muhammad Yunus. Nama “Mungsolkanas” adalah akronim dari “Mangga Urang Ngaos Sholawat Ka Kanjeng Nabi Saw”. Presiden Sukarno kerap singgah dan menginap di masjid ini ketika masih berkuliah di ITB.
Masjid Raya Bandung
Jl. Dalem Kaum No. 14
Dulu, dikenal dengan nama Masjid Agung Bandung. Sejak pertama kali dibangun pada 1810, masjid telah mengalami 13 kali perombakan hingga renovasi besar pada 2001. Pascarenovasi, masjid diresmikan kembali pada 4 Juni 2003 oleh Gubernur Jawa Barat HR. Nuriana.
Masjid Besar Cipaganti
Jl. RAA. Wiranatakusumah No. 85
Tepat 7 Februari 1933, Masjid Besar Cipaganti dibangun dan diresmikan setahun kemudian, tepatnya pada 27 Januari 1934. Indahnya arsitektur masjid tak lepas dari rancangan arsitek Hindia Belanda CP. Wolff Schoemaker, arsitek yang karyanya banyak dijumpai di Kota Bandung.
Masjid Agung Buahbatu
Jl. Margacinta No. 2
Berikutnya, masjid tertua di wilayah Bandung selatan bernama Masjid Agung Buahbatu yang dibangun pada 10 November 1938. Peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Bupati Bandung RAA Wiranatakoesoemah dan diresmikan pada tanggal 9 Juli 1939.
Masjid Besar Ujungberung
Jl. Kaum Wetan No. 16
Masjid Besar Cipaganti didirikan pada 1813 atas inisiatif pemerintah dan masyarakat. Mulanya, bernama Masjid An-Nur yang berarti cahaya. Dalam perjalanannya, masjid telah beberapa kali renovasi dan menjadi pusat kegiatan keagamaan di wilayah Bandung timur.*
Foto: Masjid Raya Bandung (Dudi Sugandi)
Bidik juga: